3Wisata Brunei Darussalam yang Unik dan Menarik, Didominasi Spot Religi part2

Tempat Wisata Brunei Darussalam yang Unik dan Menarik

1. Safari River

Sungai Safari Brunei akan mengajak anda untuk menjelajahi ekosistem sungai menggunakan perahu. Di sepanjang sungai, anda akan disuguhkan pemandangan ekosistem bakau serta berbagai fauna yang hidup di dalamnya.

Wisata Safari ini juga bisa dilakukan saat malam hari sehingga memberikan suasana baru yang lebih menantang. Apabila anda ingin menikmati petualangan yang lebih seru, anda bisa menyewa kapal pesiar untuk mengelilingi Sungai Brunei. 

Selama menikmati tur di tempat wisata Brunei Darussalam ini, anda akan melihat pemandangan yang paling unik dan tidak ada di pulau lain adalah Bekantan. Hewan unik ini memiliki bentuk hidung yang berbeda dari semua monyet yang ada.

2. Kampong Ayer

Kampong Ayer atau biasa disebut Water Village merupakan sebuah desa air terbesar di dunia. Banyak yang menjuluki kampong ini sebagai Venesia dari Timur. Desa prasejarah ini pernah disinggahi selama satu milenium. Kini tempat bersejarah ini dihuni oleh sekitar 40 ribu warga Brunei.

Kampong Ayer terletak di Sungai Brunei, Distrik Brunei Muara, Brunei. Karena dekat Teluk Brunei yang menghadap ke Laut China di sebelah utara Pulau Kalimantan, Kampong Ayer menjadi potret kehidupan warga Brunei masa lalu yang mengandalkan sungai dan laut sebagai jalur perniagaan.

Sudah ada sejak enam abad silam, kini kampung ini memiliki 4.000 bangunan. Rumah di kampong tersebut rata-rata terbuat dari kayu. Selain itu, perahu motor menjadi alat transportasi satu-satunya yang menghubungkan daratan Bandar Seri Begawan dengan Kampong Ayer.

3. Istana Nurul Iman

Istana Nurul Iman merupakan kediaman resmi Sultan Brunei dan pusat dari pemerintahan Brunei. Istana ini terletak di daerah pemekaran, di tepi sungai dengan bukit yang hijau di tepi Sungai Brunei, beberapa kilometer di selatan Bandar Seri Begawan, ibu kota Brunei.

Istana bergaya arsitektur Islam-Melayu klasik ini merupakan karya arsitek asal Filipina, Leandro V Locsin. Istana ini dibangun dengan memiliki ruangan yang cukup banyak. Ada 1.788 kamar, 257 kamar mandi, 18 lift, dan sebuah masjid yang mampu menampung 1.500 jamaah dan 5 kolam dengan berbagai kedalaman.